Inilah Mata Kuliah Jurusan Pariwisata Beserta Syarat Masuknya
Pariwisata merupakan sebuah bidang yang berhubungan erat dengan fasilitas dan pelayanan wisata, baik terhadap wisatawan lokal maupun mancanegara. Tidak hanya terbatas pada salah satu tipe wisata, ragam pariwisata terbagi ke dalam beberapa aspek seperti hukum, ekonomi, sosial, dan lingkungan. Menilik dari aspek-aspek di atas, saat ini sekolah pariwisata memperluas ilmu dengan menambah mata kuliah jurusan pariwisata yang unik dan menarik, loh! Untuk mengenal seluk beluk mata kuliah jurusan pariwisata, yuk simak artikel di bawah ini!
Mata Kuliah Jurusan Pariwisata
1. English for Tourism
Bahasa Inggris telah menjadi sebuah bahasa internasional yang digunakan untuk berhubungan hampir di seluruh penjuru dunia. Jika ingin menjalani karir dalam bidang pariwisata, maka kemampuan Bahasa Inggris sangat diperlukan! Dalam sekolah pariwisata, English for Tourism adalah mata kuliah jurusan pariwisata yang bermanfaat bagi mahasiswa sebagai dasar untuk memahami sektor pariwisata dan pengaplikasiannya menggunakan Bahasa Inggris. Meskipun pekerjaan dapat berhubungan secara langsung ataupun tidak langsung dengan turis, Bahasa Inggris tetap akan dibutuhkan sebagai bahasa perantara. Dengan berbekal pemahaman mengenai cara membuat laporan, mendeskripsikan akomodasi dan transportasi, dan menangani komplain dalam Bahasa Inggris, kamu tidak perlu takut lagi berhadapan dengan Bahasa Inggris!
2. Bahasa Asing / Foreign Language
Selain memberikan ruang kepada para mahasiswa untuk mengasah kemampuan dalam kelas Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional yang digunakan untuk berkomunikasi, Bahasa Asing menjadi salah satu mata kuliah jurusan pariwisata yang ditawarkan oleh berbagai sekolah. Melihat bahwa turis yang berdatangan tidak datang dan berbicara dalam satu bahasa, Bahasa Asing hadir sebagai bekal awal para mahasiswa untuk memahami kultur dan budaya negara lain. Dalam kelas Bahasa Asing, kamu akan diperkenalkan pada beberapa bahasa, seperti Prancis, Jepang, Mandarin, dan sebagainya. Setelah memahami penggunaan bahasa dalam setiap negara, kamu dapat melakukan eksplorasi lebih jauh terhadap norma maupun aturan yang terdapat dalam negara terkait. Dengan ilmu yang dimiliki, kelak kamu sebagai lulusan pariwisata mampu menjelaskan dan memberikan ilmu kepada para turis melalui bahasa yang telah dipelajari. Bermanfaat sekali, bukan?
3. MICE dan Event
Konsep MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibition) merupakan sebuah tren terkini yang diterapkan oleh negara untuk menyorot keindahan wisata melalui berbagai tipe pariwisata, seperti pembuatan konferensi ataupun pameran dalam kancah internasional. Untuk mendorong terciptanya Travel MICE yang baik, MICE dan Event hadir sebagai mata kuliah jurusan pariwisata yang secara detail memberikan ilmu mengenai pembuatan acara dan segala aspek yang memerlukan perhatian di dalamnya. Melalui kelas MICE dan Event, kamu memiliki kesempatan untuk menuangkan ide-ide baru dan kreatif dalam penyusunan dan pelaksanaan acara, lho. Bukan hanya sebagai wadah untuk menuangkan ide saja, namun MICE dan Event juga membentuk mahasiswa menjadi pribadi yang terorganisir melalui ilmu mengenai perencanaan acara, pemilihan akomodasi, sponsor, sekaligus penyelenggara.
4. Tourism Behavior
Bergeser pada bidang psikologis, Tourism Behavior atau Perilaku Turis hadir sebagai mata kuliah jurusan pariwisata yang secara garis besar membahas mengenai konsep dan teori perilaku para wisatawan. Secara internal, jurusan pariwisata pun menaruh perhatian terhadap hal-hal yang berhubungan dengan aspek kognitif dari para wisatawan. Pada mata kuliah Tourism Behavior, kamu diajak untuk menganalisis mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku wisatawan, pemilihan destinasi wisata, alasan yang memotivasi wisatawan untuk berwisata, serta hal-hal lainnya yang berhubungan dengan karakter dan latar belakang masing-masing turis. Meskipun perlu analisis yang lebih dalam, loyalitas wisatawan pun bisa diukur melalui ilmu Tourism Behavior.
5. Ecotourism
Sektor pariwisata memang telah dinobatkan sebagai salah satu penyumbang ekonomi terbesar bagi negara, namun apakah semua pariwisata sudah bersifat ekowisata? Belum tentu, lho. Untuk mengembangkan sebuah ekowisata yang dapat mensejahterakan masyarakat lokal dan ramah terhadap lingkungan, Ecotourism hadir sebagai mata kuliah jurusan pariwisata untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa terhadap kurangnya ekowisata dalam negara. Secara spesifik, studi berbasis Ecotourism ingin memberikan gambaran pada para mahasiswa untuk dapat menerapkan ekowisata dalam ranah yang bersifat aplikatif. Dengan wisata bahari, kehutanan, pegunungan, dan berbagai keindahan alam lainnya yang telah tersedia di Indonesia, melalui Ecotourism, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan lebih banyak destinasi berbasis ekowisata.
6. Tourism Policy
Negara yang baik adalah negara yang memiliki aturan dan kebijakan dalam segala sektor, termasuk sektor pariwisata. Tourism Policy dalam jurusan pariwisata secara garis besar memperkenalkan teori kebijakan publik dan analisis dokumen kebijakan kepada mahasiswa untuk diterapkan secara umum dalam suatu negara. Selain mempelajari praktik pembuatan dokumen sektor pariwisata, mata kuliah Tourism Policy juga mengajak kamu untuk memahami peran teknologi, khususnya teknologi informasi, dalam membuat kebijakan. Jika ilmu yang diajarkan oleh mata kuliah Tourism Policy berhasil diterima dengan baik, maka peluang lulusan pariwisata dalam membuat kebijakan sistem yang lebih modern dan up-to-date bagi negara cukup besar!
7. F&B Management
Pada beberapa sekolah di Indonesia, terdapat mata kuliah jurusan pariwisata yang memiliki fokus pada ranah hidangan, yaitu Food and Beverage Management. Dalam Food and Beverage Management, pembelajaran yang diberikan berhubungan erat dengan serving atau teknik penghidangan makanan. Tidak terbatas pada penyajian, ilmu mengenai sanitasi dan higienitas dari makanan pun termasuk ke dalam capaian pembelajaran yang diterapkan oleh sekolah pariwisata. Apabila kamu punya ketertarikan pada proses pembuatan hidangan, Food and Beverage Management pun memiliki kelas Tata Boga untuk tipe appetizer dan pastry. Bahkan, masih ada beberapa bidang lain yang belum tercantum! Nah, apakah kamu sudah semakin penasaran sekarang dengan jurusan pariwisata? Jika tertarik, langsung amati syarat masuk jurusan pariwisata, yuk!
Syarat Masuk Jurusan Pariwisata
1. Lancar dalam berkomunikasi
Dalam setiap pekerjaan, terkhusus jurusan pariwisata, komunikasi sudah pasti diperlukan antara satu dengan yang lainnya. Komunikasi ini tidak terbatas kepada sesama anggota komunitas, namun juga kepada atasan, turis, bahkan dengan warga lokal. Memegang peran yang penting dalam pekerjaan, maka syarat masuk jurusan pariwisata yang pertama adalah kelancaran dalam melakukan sebuah komunikasi dengan orang lain dan sekitar. Jika kamu mampu membuat sebuah percakapan dengan baik, maka kamu dapat dengan mudah tergabung ke dalam jurusan pariwisata!
2. Pribadi yang dapat diandalkan
Kelak saat kamu akan memasuki dunia industri pariwisata, pekerjaan yang kamu temui akan sangat beragam. Seseorang yang memiliki keterampilan dan kemampuan yang mumpuni, bertanggung jawab, dan siap siaga, dapat memiliki banyak kesempatan untuk berkarir dalam dunia pariwisata. Berdasarkan hal tersebut, menjadi seorang pribadi yang dapat diandalkan secara tidak langsung akan membawa banyak keuntungan baik secara personal maupun kolektif. Maka, sebelum kamu memasuki jurusan pariwisata, pastikan kamu siap menjadi pribadi yang dapat diandalkan!
3. Kreatif dan inovatif
Karena industri pariwisata terus mengalami perkembangan dan perubahan, para penerus sektor pariwisata pun diharapkan mampu untuk mengimbanginya. Pembuatan ladang pekerjaan baru, destinasi unik namun ramah lingkungan, dan pendorong UMKM warga lokal, sangat dibutuhkan saat ini. Agar dapat melanjutkan dan memajukan dunia pariwisata dengan lebih baik, para calon pekerja didorong untuk memiliki pemikiran yang kreatif dan inovatif. Apabila kamu tertarik untuk mengarungi dunia pariwisata, maka pastikan kamu sudah sesuai dengan syarat masuk jurusan pariwisata yang tidak kalah penting ini!
4. Memiliki kemampuan dan kemauan untuk mempelajari bahasa asing
Meskipun terlihat sederhana, kemauan untuk mempelajari bahasa asing di luar bahasa Indonesia memegang peranan penting sebagai syarat masuk jurusan pariwisata. Tanpa adanya kemauan dan niat untuk mempelajari bahasa yang bukan bahasa sehari-hari, kamu akan merasa kesulitan menerima wawasan baru kelak. Jika sudah terdapat kemauan, akan mudah bagi kamu untuk mengembangkan kemampuan berbahasa dan menerapkannya dalam segala ranah pekerjaan. Jangan lupa untuk mencari tahu sedikit demi sedikit sebelum menjadi mahasiswa pariwisata juga, ya!
5. Tanggap dan cekatan
Apabila kamu adalah pribadi yang selalu siap sedia dan tanggap, jangan khawatir! Pribadi yang tanggap dan cekatan juga termasuk salah satu syarat masuk jurusan pariwisata yang utama. Dalam ranah pariwisata, SDM dibutuhkan pada berbagai bidang. Sebagian besar pekerjaan dilakukan serba cepat, menyesuaikan dengan kebutuhan para pendatang dan turis yang secara masal memenuhi berbagai destinasi wisata. Berdasarkan dinamika pekerjaan tersebut, kemampuan kamu sangat diperlukan, lho, dalam sektor pariwisata!
6. Peka terhadap sekitar
Persyaratan ini dapat bersifat general atau umum, namun dapat diterapkan terkhusus kepada calon mahasiswa pariwisata yang tertarik pada bidang tour guide atau pengusaha tour, travel, atau MICE. Dalam hal ini, kepedulian terhadap sekitar adalah hal yang utama karena pekerjaan tersebut terkait dengan situasi, kondisi, dan kenyamanan para tamu atau turis yang terikat. Satu kesatuan dengan bersikap tanggap dan cekatan, kamu diharapkan menjadi pribadi yang peka dalam jurusan pariwisata.
7. Terbuka pada hal baru
Berada di industri pariwisata artinya selalu membuka peluang terhadap hal-hal yang baru dan tidak terjebak atau berhenti pada tipe wisata atau pekerjaan atau destinasi yang itu-itu saja. Seiring berjalannya waktu, teknologi semakin canggih dan para calon mahasiswa diharapkan dapat melakukan ekspansi melalui kebaruan tersebut. Apabila sektor pariwisata ini hanya berputar pada lingkaran yang sama dan tidak mengalami perubahan, maka akan sulit bagi sebuah negara untuk memiliki perekonomian yang baik pula. Syarat ini menjadi syarat masuk jurusan pariwisata terakhir yang dapat kamu pertimbangkan sebaik mungkin!
STIPRAM hadir sebagai sekolah pariwisata dengan akreditasi terbaik di Yogyakarta yang dapat membantu kamu dalam memulai karir. Cek selengkapnya disini!